2013, Suzuki Gencar 'Serbu' Motor Injeksi

SURABAYA- Jika beberapa kompetitornya mulai coba gencar menawarkan motor berteknologi fuel injection, maka tidak dengan Suzuki.

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku produsen sepeda motor Suzuki memilih untuk menahan gelontoran produk-produk berteknologi injeksi hingga 2013 mendatang.

Hal ini diungkapkan Assistant Dept. Head Marketing Planing 2W SIS Yohei Shinozaki. Menurutnya Suzuki bakal menggelontorkan motor-motor bersistem fuel injection pada 2013 mendatang. "Karena di tahun ini BBM di Indonesia sudah mulai penggunaan Euro 3," paparnya ketika ditemui di sela tes ride Suzuki Axelo di Sirkuit Kenjeran, Surabaya, Rabu (5/1/2011).

Sementara itu Deputy General manager Marketing 2W SIS Joko Utomo menjelaskan, alasan utamanya Suzuki menahan kehadiran motor-motor injeksi saat ini akibat terkait harga. "Kalau motor injeksi jelas harganya di atas motor karburator," ujar dia.

Ia mengungkapkan, tingginya teknologi fuel injection yang berakibat terkereknya harga jual motor jenis itu menyebabkan produk sulit diterima pasar dengan luas. "Contohnya banyak lah kompetitor yang punya motor injeksi tapi penjualannya tidak sebagus motor dengan kerburator," lanjut dia.

Hal ini tambah Joko, berbeda perlakuannya ketika diterapkan pada motor sport. Sebab pada umumnya konsumen motor sport tak lagi terlalu sensitif dengan harga jual tapi telah melihat teknologi yang ada pada motor itu sendiri.

Selain harga, keengganan Suzuki melansir motor-motor fuel injection juga akibat kualitas bahan bakar di Indonesia yang kurang memadai. "Standarnya kan Euro 3 atau Euro 4, mungkin di kota-kota besar tersedia BBM dengan spesifikasi seperti itu, tapi bagaimana yang di daerah pelosok. Otomatis mereka akan memilih motor karburator," katanya.

Oleh sebab itu SIS tambah Joko memutuskan pada generasi Suzuki Axelo tidak ada varian yang dibekali sistem fuel injection sebagaimana yang ada pada generasi Suzuki Shogun sebelumnya.

Meski demikian soal emisi gas buang dan tingkat keiritan konsumsi bahan bakar Suzuki menyiapkan racikan khusus pada CDI Axelo agar tenaga yang dihasilkan tetap mumpuni tapi emisi gas buangs erta konsumsi bahan bakar bisa ditekan.

"Intinya perbedaan antara injeksi dan karburator kan ada pada performa yang tetap tinggi tapi emisi dan konsumsi BBM irit. Itu kita coba terapkan dari apliaksi CDI,"